Thursday, February 7, 2013

Kurikulum Berdasarkan Filsafat Bihaviorisme

Oleh: M Ihsan Dacholfany dan Ayi Sofyan

I. PENDAHULUAN

Kurikulum merupakan bagian dari sistem pendidikan yang tidak bisa dipisahkan dengan komponen sistem lainnya. Tanpa Kurikulum suatu sistem pendidikan tidak dapat dikatakan sebagai sistem pendidikan yang sempurna.

Monday, August 24, 2009

Pengertian dan Definisi Kurikulum


Untuk mendapatkan rumusan tentang pengertian kurikulum, para ahli mengemukakan pandangan yang beragam.

Manfaat dan Model Kompetensi


MANFAAT KOMPETENSI

Konsep kompetensi diterapkan dalam berbagai aspek dari Mana-jemen Sumber Daya Manusia. Awalnya kompetensi dimanfaat-kan dalam bidang pelatihan dan pengembangan (Competency Based Training), rekrutmen dan seleksi (Competency Based Recruitmen and Selection) dan sistem remunerasi (Competency Based Payment).

Komponen Kompetensi

Berdasarkan definisi kompetensi di atas, komponen-komponen atau karakteristik yang membentuk sebuah kompetensi menurut Spencer & Spencer (1993 : 11) adalah :

Konsep Kompetensi

Berhasil tidaknya suatu organisasi mencapai visi dan misinya secara berkelanjutan sangat tergantung pada kualitas sumber daya manusianya (SDM). Beberapa pakar manajemen SDM berpendapat bahwa SDM yang berkualitas adalah SDM yang minimal memiliki empat karakteristik yaitu (1) memiliki compe-tency (knowledge, skill, abilities dan experience) yang memadai; (2) commitment pada organisasi; (3) selalu bertindak cost - effectiveness dalam setiap aktivitasnya, dan (4) congruence of goals yaitu bertindak selaras antara tujuan pribadinya dengan tujuan organisasi (Lako dan Sumaryati, 2002)

Kompetensi Resep Ajaib

Profesionalisme identik dengan kompetensi. Wajar bila kompetensi kini menjadi resep ajaib bagi organisasi dalam meningkatkan kinerjanya. Berbagai model kompetensi dibuat, tetapi yang lebih penting adalah implementasinya. Bagaimana kiat agar organisasi tidak terjebak pada perangkap fantasi kompetensi? Tulisan pertama dari rangkaian tulisan tentang kompetensi yang akan dimuat Human Capital dalam edisi-edisi berikutnya.

Wednesday, April 15, 2009

Mismatch PT dalam Perspektif Global


Oleh : Sutrisno, Guru Besar FKIP Universitas Jambi

Mismatch (kekurangcocokan) antara lulusan lembaga pendidikan dan pengguna pendidikan disorot Presidan Susilo Bambang Yudhoyono (Kompas, 8/2/2008). Bertambahnya jumlah pengangguran terdidik setiap tahun sebagai indikatornya.

Tantangan Penerapan Kurikulum Berbasis Kompetensi


Oleh Abdullah Yazid

MODEL kurikulum pendidikan di Indonesia hari ini masih belum bisa dilepaskan dari keterlibatan peran pengajar secara penuh.

Kurikulum Berbasis Kompetensi Jauh dari Harapan


Kemampuan perguruan tinggi seperti Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang dalam mengembangkan kurikulum berbasis kompetensi, saat ini masih jauh dari yang diharapkan. Sebab, berbagai regulasi peningkatan kualitas mahasiswa maupun dosennya belum dibenahi.

Paradigma Baru Perguruan Tinggi


Oleh ZA Adiwijaya

ADA pergeseran paradigma pendidikan tinggi di Indonesia. Dahulu, paradigma pendidikan tinggi kita berbasis keilmuan (konten), tetapi sekarang bergeser menjadi berbasis kompetensi. Kenapa?

Kompetensi Ilmiah dan Kelemahan Pendidikan Sains

Oleh: Darliana

Selama ini pembelajaran sains kurang berhasil meningkatkan kompetensi siswa, karena kita belum mengetahui dimana kelemahan pembelajaran sains yang harus kita atasi. Materi sains, praktik, dan model pembelajaran telah banyak yang kita pelajari secara mendalam, tetapi belum ada satu pun yang berhasil meningkatkan kompetensi siswa. Dalam artikel ini kita akan mengidentifikasi kelemahan pembelajaran sains, walaupun untuk mengatasi kelemahan itu memerlukan penjelasan yang lebih lanjut dan latihan khusus.

Persoalan Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi


Oleh: Suyanto
Tahun depan dipastikan kurikulum pendidikan dasar dan menengah akan diganti dengan sebutan yang sudah amat terkenal, Kurikulum Berbasis Kompetensi. Karena terkenalnya, penerbit pun saat ini sudah berlomba-lomba menerbitkan buku ajar dengan label KBK pada sampulnya. Bahkan, uji coba dan sosialisasi juga sudah mulai dilakukan.

Geliat Ber-KBK di Perguruan Tinggi


Waras Kamdi

TAHUN 2004 adalah deadline bagi perguruan tinggi untuk memulai penerapan Kepmendiknas Nomor 045/U/2002 tentang kurikulum inti (nasional). Kurikulum yang diklaim berbasis kompetensi itu (Kompas Jatim, 23/6) diilhami oleh-dan kemudian menjadi bentuk responsi terhadap-hasil kerja Komisi Internasional bentukan UNESCO tentang Pendidikan untuk Abad 21.

Mengenal Lebih Dekat Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)



Pengantar:
Tulisan berikut ini diambilkan dari suntingan makalah TOT Manajemen Efektif dan Pembelajaran Aktif Dosen PTAIN se-Indonesia di UIN Yogyakarta tahun 2004.